INFOSEMARANGRAYA.COM,- Hujan deras mengguyur beberapa wilayah di Pekalongan, Jawa Tengah sejak dua pekan ini. Hal ini membuat sejumlah wilayah terendam banjir, bahkan 267 hektar sawah warga juga ikut terdampak.
Berdasarkan data yang dihimpun Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) Kota Pekalongan, area sawah yang terdampak banjir meliputi 57 hektare di Kecamatan Pekalongan Barat, 50 ha (Kecamatan Utara), 73 ha (Pekalongan Timur), dan 88 hektare di Kecamatan Pekalongan Selatan.
Kepala Seksi Produksi Pertanian Dinperpa, Muhammad Sobirin mengungkap jika air yang merendam area sawah warga cepat meresap dan tidak sampai merusak pertanian.
Baca Juga: Banjir Merendam 17 Kelurahan di Pekalongan, Petugas Fokuskan Evakuasi Lansia dan Balita.
" Bencana ini belum sampai merugikan para petani karena air cepat meresap sehingga tidak sampai menimbulkan tanaman padi rusak," kata Sobirin pada Sabtu 21 Februari 2021.
Menurut Sobirin, posisi lahan pertanian di daerah ini lebih rendah dari jalan sehingga ketika banjir tidak sampai menimbulkan genangan berhari-hari karena air cepat meresap.
Sementara itu, Sobirin mengungkap dengan kondisi curah hujan yang relatif cukup tinggi membuat petani yang semestinya memasuki musim bercocok tanam justru terpaksa menundanya.
Baca Juga: Wagub Jateng Berikan Solusi Saat Kunjungi Lokasi Banjir Pekalongan
" Februari 2021 ini seharusnya waktu penanaman. Akan tetapi di setiap lokasi berbeda, ada yang pembibitan, penyemaian, penanaman, dan lainnya," katanya.